Alkisah,
pada jaman dahulu, ada seorang puteri raja Palembang bernama Siti Fatimah dan
Pangeran Tan Bu An asal Cina, mereka jatuh cinta pada pandangan pertama.
Kemudian Puteri Siti Fatimah meminta Pangeran Tan Bu An untuk segera menemui
Ayahnya agar melamar sang Puteri.
Sang
Raja tahu pangeran adalah seorang pendatang, maka kalau sampai nanti menikahi
sang puteri, raja takut puterinya dibawa ke Negeri tempat pangeran berasal,
sehinggal sang raja pun mencari cara agar pangeran tidak sampai menikahi
puterinya. Lanjut cerita, raja mengajukan syarat kepada pangeran agar
memberikan sesuatu untuk keluarga kerajaan.
Pangeran
Tan Bu An mengirim surat kepada ayahnya yang juga seorang raja di Cina agar
mengirim sesuatu untuk dijadikan hadiah sebagai persyaratan mempersunting sang
puteri raja palembang. tidak lama kemudian datanglah sebuah kapal sehingga
pangeran pun senang sekali melihat kedatangannya berfikir kalau kapal itu
berisi prajurit dan harta. Namun setelah tahu ternyata kapal itu hanya berisi
berbagai sayuran dan buah-buahan, pangeranpun kecewa dan melemparkan semua isi
kapal ke dalam sungai.
Tidak
lama kemudian pangeran sadar bahwa gunungan sayur dan buah yang telah
diceburkan ke sungai ternyata terdapat koin-koin emas yang terlihat berkilau di
dalam air yang jernih, tanpa berfikir panjang langsung melompat ke sungai untuk
mengambil emas tersebut sebagai hadiah untuk keluarga sang puteri tersayang.
Namun sayang pangeran tidak menyadari kalau dirinya tidak bisa berenang,
sehingga pangeranpun tenggelam dan meningal di sungai musi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar